Fajar.
Iya, fajar.Yang setiap pagi terbit untuk menghilangkan gelap.
Membangunkan dengan cahayanya.
Seperti itulah seharusnya kamu, memilih fajar yang menghilangkan gelap dan membangunkan dengan cahaya.
Kamu.
Iya, kamu. Yang terlelap terlalu lama.
Menantikan fajar terbit untuk membangunkan gelapmu.
Seperti itulah kamu, lelah menanti hingga terlelap dan terbangun disaat senja.
Senja.
Iya, senja. Cahaya yang indah.
Sangat indah dengan caranya datang, tepat disaat kamu lelah menanti fajar.
Seperti itulah kamu, lelah menanti fajar yang setiap pagi manyambutmu dan terpesona akan indahnya senja.
Waktu.
Iya, waktu. Yang telah membuatmu menyerah.
Fajar dan senja. Dua keadaan dengan perbedaan waktu. Fajar menyambutmu lalu datanglah terang, senja menyambutmu lalu datanglah gelap.
Seperti itulah kamu, lelah menanti karena waktu. Enggan menanti fajar yang siap menyambutmu dengan terang dan memilih senja yang datang dengan indah lalu gelap.
Jadi kamu pilih mana, bang? fajar atau senja?
BalasHapusAku pilih kamu. Iya, kamu.
HapusMenyerah dengan waktu. Lemah sekali.
BalasHapusFajar dan Senja. Keduanya indah.
Apa pun yang dipilihnya, toh pada akhirnya nanti semua akan menghilang. Kembali pada-Nya. :)
Lemah ya? Haha
HapusBener sih, semua pasti kembali pada-Nya.